Monomer yang Dapat Membentuk Polimer Adisi, Apa Saja?
Monomer dan polimer adisi memiliki hubungan yang erat, karena monomer adalah unit dasar yang dapat membentuk polimer adisi. Dalam proses pembentukan polimer adisi, monomer-monomer bergabung satu sama lain melalui reaksi adisi untuk membentuk rantai polimer yang lebih panjang.
Proses polimer adisi dapat dijelaskan sebagai penambahan monomer ke dalam rantai polimer yang sedang tumbuh. Setiap kali monomer tambahan bergabung, ikatan kovalen baru terbentuk antara monomer-monomer tersebut. Karena reaksi ini berulang terus-menerus, rantai polimer terus berkembang dan memanjang.
Apa itu Monomer?
Monomer adalah molekul-molekul kecil yang merupakan unit dasar pembentuk polimer. Pada proses polimerisasi, monomer-monomer ini bergabung satu sama lain melalui reaksi kimia untuk membentuk rantai panjang atau jaringan tiga dimensi yang disebut polimer.
Monomer memiliki struktur kimia yang memungkinkan ikatan kovalen dengan monomer lain, membentuk ikatan yang membentuk polimer. Proses ini dapat berulang untuk membentuk polimer yang lebih panjang.
Kenapa Monomer Dapat Membentuk Polimer Adisi?
Monomer dapat membentuk polimer adisi karena memiliki ikatan rangkap (unsaturated) yang dapat mengalami reaksi adisi dengan monomer lain yang memiliki struktur yang sesuai.
Proses polimer adisi terjadi melalui reaksi kimia di mana ikatan rangkap dalam monomer terbuka, dan atom-atom atau gugus-gugus kimia tambahan ditambahkan ke dalam ikatan tersebut. Proses ini berulang untuk setiap monomer tambahan, membentuk rantai polimer yang lebih panjang.
Reaksi adisi terjadi karena ikatan rangkap dalam monomer memiliki kecenderungan untuk membuka dan membentuk ikatan baru dengan monomer lain. Sehingga memungkinkan pembentukan ikatan kovalen baru antara monomer-monomer tersebut, membentuk rantai polimer yang berkembang.
Apa Saja Monomer yang Dapat Membentuk Polimer Adisi?
Polimer adisi terbentuk melalui reaksi adisi di antara monomer-monomer yang memiliki ikatan rangkap (unsaturated). Berikut adalah beberapa monomer yang dapat membentuk polimer adisi:
- Etilena (eten)
- Propilena (propen)
- Vinil klorida
- Vinil asetat
- Akrilonitril
- Akrilat (misalnya, metil metakrilat)
- Butadiena
- Styrena
- Tetrafluoroetilena (TFE)
- Heksena
Monomer-monomer ini dapat bergabung melalui reaksi adisi radikal bebas, di mana ikatan rangkap dalam monomer terbuka, sehingga akan mengalami penambahan monomer lain untuk membentuk rantai polimer. Setiap monomer memiliki kelompok fungsional yang memungkinkan reaksi adisi ini terjadi.
Tinggalkan Komentar