Karet Penghisap dan Fungsinya (Rubber Bulb)
Peralatan laboratorium terdiri dari barang-barang yang biasanya tidak mahal dan dapat digunakan kembali. Salah satu peralatan tersebut adalah karet penghisap laboratorium atau yang dikenal rubber bulb.
Pada kesempatan kali ini kami akan mencoba mengajak kalian untuk mengenal lebih dalam lagi tentang karet penghisap dan fungsinya di laboratorium.
Apa Itu Karet Penghisap?
Karet penghisap atau rubber bulb adalah peralatan laboratorium yang terbuat dari material karet yang cukup solid. Berbeda dengan peralatan laboratorium lain yang memiliki banyak sekali ukuran, ternyata ukuran rubber bulb hanya memiliki satu ukuran saja.
Bagian-bagian padarubber bulb juga selalu sama, paling yang membedakan hanya warna dan merk dagangnya saja. Alat ini memiliki 3 bagian utama yang perlu kita perhatikan fungsinya.
Berikut ini adalah 3 bagian utama dari rubber bulb laboratoriium :
- Katup Aspirate : Katup ini biasanya bersimbol (A) dan terletak pada bagian atas pipet filler. Fungsi dari katup ini yaitu untuk mengeluarkan udara pada gelembung pipet filler.
- Katup Suction : Katup ini biasanya bersimbol (S) dan terletak pada bagian tengah pipet filler. Fungsi dari katup ini yaitu untuk menyedot larutan ke dalam pipet.
- Katup Exhaust : Katup ini biasanya bersimbol (E) dan terletak pada bagian bawah pipet filler. Fungsi dari katup ini yaitu untuk mengeluarkan larutan yang ada di dalam pipet.
Perhatikan gambar di atas agar kalian dapat memahaminya 3 bagian utama rubber bulb dengan benar.
Fungsi Karet Penghisap
Sebagai salah satu peralatan laboratorium, ternyata alat ini memiliki kegunaan yang cukup vital. Kegunaan karet penghisap adalah sebagai alat yang digunakan untuk menghisap dan mengeluarkan cairan.
Cara kerja karet penghisap ini adalah dengan memasangkannya ke ujung pipet. Sebelum dipasangkan, karet di kempeskan agar dapat menarik udara masuk kedalam pipet.
Berikut ini adalah cara menggunakan karet penghisap:
- Pertama kempeskan bola karet penghisap dengan menekan katup A (Aspirate) pada ujung atas sambil menekan udaranya hingga kempes.
- Kemudian pasangkan ke dalam pipet ukur atau pipet volume.
- Siapkan larutan pengujian yang ingin dipipet dan masukan mulut pipet ke dalamnya.
- Tekan katup S (Suction) yang ada pada bagian tengah untuk menyedot larutan. Larutan akan tersedot kedalam pipet secara perlahan.
- Tepatkan larutan yang ada di pipet pada garis miniskus. Apabila larutan di dalam melebihi garis miniskus, kalian bisa mengeluarkannya dengan cara menekan katup E (Exhaust) pada pipet filler.
- Jangan lupa untuk menera bagian luar pipet sebelum memindahkannya kedalam wadah lainnya. Caranya cukup lap bagian luar pipet dengan tisu bersih.
- Jika sudah tepat volume yang dipipet, keluarkan larutan dengan menekan katup E atau bisa juga melepaskan karet penghisap dengan pipet yang digunakan.
- Selesai. Jika belum mengerti, perhatikan video ini.
Itulah cara menggunakan rubber bulb yang benar. Jangan lupa untuk mencuci pipet yang digunakan agar alat laboratorium terjaga kebersihannya. Mencuci peralatan laboratorium yang digunakan dengan segera juga dapat menghindarkan alat gelas laboratorium terhindar dari kontaminasi zat warna.
Harga Karet Penghisap
Harga dari rubber bul terbilang cukup murah jika dibandingkan dengan peralatan laboratorium lainnya. Harga karet penghisap ini rata-rat dipasaran berkisar antara 70 ribu hingga 200 ribu. Harga ini tentu akan berbeda-beda tergantung dari merk rubber bulb yang kalian inginkan.
- Harga rubber bulb merk D&N berkisar 85 ribuan.
- Harga rubber bulb merk Vikem berkisar 185 ribuan.
Kesimpulan
Dari tulisan di atas kita dapat menarik kesimpulan bahwa:
- Rubber bulb atau karet penghisap adalah alat laboratorium berbahan karet yang solid
- Fungsi rubber bulb adalah membantu proses pemipetan. Alat ini akan menyedot larutan kedalam pipet dan mengeluarkannya.
- Ada 3 bagian utama dalam rubber bulb ini, yaitu Aspirate (S), Suction (S) dan Exhaust (E).
Demikian artikel tentang karet penghisap dan fungsinya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kalian yang sedang mencari pengertian dan fungsi rubber bulb ini.
Tinggalkan Komentar